Selasa, 10 Januari 2023

5 Keunggulan Webcam Eksternal Dibanding Kamera Laptop Bawaan

Delete untuk menghapus semua file yang ada di folder temporary. Selain file pada folder temporary, Kalian disarankan harus untuk menghapus file-file yang ada pada folder prefetch untuk mengatasi laptop yang lambat. File yang ada di sini aman jika dihapus dan akan meningkatkan kecepatan booting serta kapasitas hard disk. Ketik prefetch pada kolom yang tersedia, lalu tekan enter. Setelah itu klik OK jika ada izin administrator. Lalu hapus seluruh file yang ada di folder tersebut. Cara lain untuk mengatasi laptop lemot adalah dengan mematikan visual effect yang tidak diperlukan pada laptop. Silahkan buka menu windows explorer. Ketik This PC, lalu klik kanan. Pilih Advanced system settings di bagian performance. Setelah itu ubah pilihan menjadi custom dan gunakan visual effect yang tidak - memberatkan laptop. Itu dia beberapa cara mengatasi laptop lemot yang bisa dilakukan sendiri. Pastikan untuk merawat laptop secara rutin jika Anda ingin kinerjanya awet dan tidak mudah rusak. Jika s udah melakukan cara-cara di atas dan kinerja laptop masih terasa sangat berat, Anda bisa berkonsultasi dengan servis laptop secara langsung.

Menutup aplikasi yang error atau berstatus Not Responding bisa menjadi salah satu cara mengatasi laptop hang. Hal ini sering terjadi saat kamu menjalankan aplikasi yang membutuhkan kinerja CPU besar. Menutup aplikasi berstatus Not Responding bisa lakukan di Task Manager. Task Manager dapat kamu akses melalui shortcut keyboard, di sana semua aplikasi dan aktivitas laptop dapat kamu atur. DEL pada keyboard secara bersamaan, lalu pilih Task Manager. Pilih aplikasi yang ingin dihentikan, lalu tekan tombol End Task di pojok kanan bawah. Tunggu sebentar hingga akhirnya CPU akan menutup paksa aplikasi tersebut. Lakukan restart setelah kamu menutup aplikasi yang hang. Melakukan reboot laptop tentunya merupakan hal yang paling sering dilakukan oleh kebanyakan pengguna saat mengalami masalah pada laptop. Namun, hal ini memang terbukti ampuh dalam b eberapa kondisi. Melakukan reboot atau restart PC akan mengulang proses dalam sistem operasi dari awal dan mampu mengatasi error yang terjadi di saat booting PC pertama. Seperti yang Jaka sebutkan sebelumnya, virus adalah salah satu penyebab laptop hang paling sering dialami oleh pengguna.

Jika spesifikasi laptop mendukung, hal ini enggak akan jadi masalah besar. Tetapi, terkadang menyinpan banyak aplikasi dalam dekstop akan menyebabkan laptop jadi lama dalam merespons perintah user. Usahakan jangan terlalu banyak aplikasi ketika laptop startup. Matikan beberapa aplikasi tertentu dengan membuka task manager, dan pilih startup. Usahakan jangan terlalu banyak aplikasi yang berjalan, karena aplikasi tersebut akan working in background dan diam-diam memakan kapasitas RAM. Salah satu alasan yang sering ada pada laptop lemot adalah karena terserang virus atau malware. Untuk mencegah penurunan performa laptop, usahakan untuk memasang antivirus terbaik agar dapat menghindari serangan dari segala macam virus. Pastikan juga selalu mengecek secara rutin dan lakukan update pada antivirus agar terus membaca berbagai macam virus. Suhu laptop yang panas ini dapat membuat kinerja laptop menjadi lebih lambat. Kamu pun dapat menggunakan perangkat cooling pad sebagai kipas tambahan yang dapat menjaga suhu laptop agar tak terlalu panas. Kamu pun dapat menggunakan vacuum cooler yang menyedot keluar udara panas di dalam laptop. Keduanya akan sangat membantu untuk menjaga suhu laptop pada saat digunakan. Suhu laptop yang panas ini bisa menjadi penyebab laptop terasa lemot. Kamu dapat menggunakan thermal paste untuk memastikan suhu laptop lebih terjaga ketika pemakaian. Thermal paste ini akan membantu mendinginkan suhu pada prosesor laptop sehingga mencegahnya dari lemot. Jadi, itu dia berbagai cara mengatasi laptop lemot yang dapat kamu lakukan.

Kabar BUMN - Dipakai kerja setiap hari laptop mulai lemot? Tenang, jangan buru-buru beli laptop baru, sebab Anda bisa membuat l aptop lemot kembali "ngebut" lagi dengan berbagai tips di bawah ini. Salah satu kendala yang kerap menghantui saat deadline kerjaan adalah laptop yang tiba-tiba lemot karena dipakai kerja seharian. Duh, kalau sudah begini emosi bisa langsung memuncak nggak karuan, deh. Lantas, bagaimana solusi mengatasi laptop lemot? Tenang, solusi mengatasi laptop lemot bukan dengan membeli laptop baru, kok. Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan pada laptop lemot tersebut, sehingga bisa membuatnya ngebut kembali layaknya laptop baru. Cara mengatasi laptop lemot yang paling umum dengan menutup semua program yang tidak digunakan. Sering kali program bawaan laptop diaktifkan otomatis saat menyalakannya, lalu tidak diperlukan lagi. Dengan menonaktifkan beberapa program, laptop lemot akan ngebut lagi. Caranya: tekan Ctrl, Alt, dan Delete. Pilih Task Manager, lalu Anda akan melihat berapa persentase CPU dan memori yang digunakannya. Setelah itu, tutup program yang tidak digunakan.

Bayangkan, kamu sedang terburu-buru mengerjakan tugas yang tenggatnya sebentar lagi. Kamu ingin mengerjakannya secepat mungkin. Tetapi, tiba-tiba laptopmu mendadak lemot dan tidak bisa digunakan. Kamu mendadak panik, dan segera mencari penyebab serta cara mengatasinya. Tenang, kamu tidak sendiri. Gamelab akan memberimu solusi di artikel ini. Simak sampai akhir ya! Sebelum kamu mencari cara mengatasi laptop lemot, tentu ada baiknya kamu mencari penyebabnya terlebih dahulu. Berikut beberapa kemungkinan penyebab laptopmu lemot. Salah satu penyebab laptop lemot adalah banyaknya startup program di laptop. Berbagai aplikasi tersebut akan berjalan di background secara otomatis ketika kamu menghidupkan laptop. Semakin banyak aplikasi yang berjalan otomatis saat laptop dinyalakan, maka laptop menjadi semakin lelet. Saat startup program terlampau banyak, maka proses booting akan memakan waktu lebih lama. Selain itu, juga membuat RAM bekerja lebih keras. Kapasitas RAM sangat berpengaruh pada kecepatan l aptop. Jika kapasitas RAM pada laptopmu kecil, maka besar kemungkinan laptopmu juga rawan lemot. Semakin tua tipe HDD yang kamu pakai, tentu akan memengaruhi performa laptop.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar